Manfaat Laporan Keuangan Perusahaan
Apa saja manfaat dan tujuan dari adanya laporan
keuangan bagi pengusaha, bisnis, investor, manajemen perusahaan, karyawan,
pelanggan, masyarakat bahkan pemerintah? Temukan jawabannya di Blog
Mekari Jurnal!
Laporan keuangan dibuat
untuk mengetahui informasi yang menyangkut kondisi keuangan, kinerja karyawan,
dan perubahan posisi keuangan perusahaan yang dapat memanfaatkan pengusaha
untuk pengambilan keputusan di kemudian hari.
Selain sebagai bahan
pertanggungjawaban kegiatan suatu perusahaan terhadap investor dan pihak
berkepentingan lainnya.
Laporan ini juga bisa menjadi sumber informasi mengenai
posisi keuangan yang telah mencapai suatu perusahaan.
Oleh karena itu, penting sekali bagi perusahaan untuk memiliki laporan
keuangan sederhana ataupun kompleks.
Menurut pendapat dari dari Munawir (2010:5),
laporan keuangan pada umumnya terdiri atas neraca serta perhitungan laba rugi dan juga perubahan ekuitas dari suatu
entitas di dalam neraca terdiri dari data sejumlah aset kewajiban perusahaan
dan juga ekuitas dari sebuah perusahaan dalam satu periode tertentu. Sementara
di dalam bagian laba rugi berisi berbagai hasil dan juga beban perusahaan yang
berhasil diraih.
Di artikel ini, Blog Mekari Jurnal akan
membahas tentang apa saja manfaat dan tujuan dari laporan keuangan bagi
berbagai pihak seperti:
- · Pemilik perusahaan atau pengusaha
- · Manajemen perusahaan
- · Pemegang saham dan calon investor
- · Pemasok atau supplier
- · Karyawan
- · Pelanggan
- · Pemberi pinjaman atau kreditor
- · Pemerintah
- · Masyarakat
Tujuan Dibuatnya Laporan Keuangan
Laporan keuangan adalah dokumen
penting perusahaan yang berisi data-data penting seperti aset, kewajiban, beban, net worth,
pendapatan dan juga perubahan ekuitas serta arus kas.
Dengan adanya data-data
ini, pihak-pihak terkait dapat melihat bagaimana kondisi perusahaan selama
periode tertentu.
Tujuan dibuatnya laporan
keuangan perusahaan, yaitu:
Membantu perusahaan menilai kondisi keuangan
perusahaan dalam periode tertentu.
Menyajikan informasi atau data-data yang
komprehensif mengenai kedudukan keuangan perusahaan, misalnya seperti ulasan
kondisi perusahaan secara menyeluruh atau ulasan kondisi keuangan perusahaan
secara spesifik.
Sebagai pertimbangan dalam pengambilan
keputusan penting perusahaan, terutama yang berhubungan dengan keuangan
perusahaan atau kelangsungan hidup perusahaan.
Menciptakan hal baru bagi perusahaan untuk
meningkatkan kualitas kinerja perusahaan.
Kredibilitas perusahaan juga meningkat karena
perusahaan dengan laporan keuangan yang stabil dan baik berarti berhasil
mengelola perusahaan terutama keuangan dengan baik.
Menjadi bahan penilaian kemampuan pemilik
bisnis untuk memenuhi seluruh kewajibannya yang mencakup kemampuan jangka
pendek maupun jangka panjang, struktur modal perusahaan, pendistribusian
aktiva, juga efektivitas penggunaan aktiva.
Menurut Standar Akuntansi Keuangan (Ikatan Akuntan Indonesia 2002:4) laporan
keuangan dibuat dengan tujuan untuk menyediakan informasi yang berkaitan dengan
kondisi keuangan, kinerja, seta perubahan kondisi keuangan dan dapat
dimanfaatkan bagi penggunanya sebagai bahan pertimbangan dalam mengambil
keputusan.
Apa Saja Manfaat Laporan Keuangan Bagi Berbagai
Pihak?
Seperti yang telah mengetahui bahwa laporan
keuangan dibutuhkan untuk meninjau pajak maupun sebagai syarat bagi pihak luar
seperti pemerintah, perusahaan lain, atau lembaga keuangan.
Mereka akan meminta laporan keuangan
perusahaan sebagai syarat kerja sama untuk meninjau prospek
bisnis yang Anda miliki di masa depan.
Tidak mungkin pihak luar mau bekerja sama
dengan bisnis yang tidak memiliki prospek untuk kedepannya.
Laporan keuangan bukan hanya berguna untuk
pengusaha ataupun bisnis, tapi ada beberapa pihak yang bisa mendapatkan
keuntungan dan juga manfaat dari sebuah laporan keuangan, seperti.
Manfaat Laporan Keuangan Bagi Pemilik
Perusahaan atau Bisnis
Berikut ini adalah
beberapa tujuan dan manfaat dari laporan keuangan yang bisa didapatkan oleh
pemilik perusahaan, bisnis ataupun pengusaha:
1. Memisahkan aset bisnis dengan aset pribadi
Laporan atau pembukuan keuangan dapat membuat aset
pribadi tidak bercampur dengan aset bisnis, sehingga meminimalkan risiko
bisnis.
Selain itu, dengan
menggunakan laporan ini para pengusaha bisa menjalankan perusahaan dengan lebih
profesional.
2. Acuan penting dalam pengambilan keputusan
Pernahkah Anda merasa
kesulitan ketika ingin mengambil keputusan bisnis? Disinilah Anda akan
merasakan manfaat laporan keuangan yang ada.
Selain dapat melakukan
evaluasi, pengusaha juga dapat lebih mudah mengambil keputusan yang paling
tepat dengan adanya laporan keuangan.
Jika laporan keuangan
menunjukkan perkembangan, maka pengusaha bisa bebas menentukan strategi untuk
tahun mendatang.
Selain itu, manajemen perusahaan
juga dapat melihat kondisi keuangan bisnis pada periode tertentu untuk
memastikan apakah kondisi keuangannya sehat, kritis, atau bangkrut.
Dengan demikian, mereka
dapat membuat keputusan terkait pembelian aset, kenaikan gaji karyawan,
mencari modal, menambah pinjaman, pembagian bonus, pembagian dividen, dan masih
banyak lagi.
3. Mendapatkan pinjaman modal
Seperti yang telah kita
sama-sama ketahui, laporan keuangan juga menjadi salah satu syarat untuk mengajukan pinjaman modal usaha ke bank atau kreditur
lain, termasuk ketika Anda ingin mengajukan pinjaman melalui P2P
Lending seperti Akseleran.
Dengan laporan keuangan
yang baik, kreditur akan lebih mudah memutuskan untuk memberikan pinjaman ke
perusahaan Anda.
4. Informasi untuk perhitungan pajak
Laporan keuangan memegang
peran penting dalam penyajian informasi untuk menjadi sebagai bahan dasar perhitungan pajak.
Bahan dasar di sini
mengandung makna bahwa informasi dalam laporan keuangan harus mengelola lebih
lanjut, tujuan nya agar dapat menentukan besarnya pajak terutang dalam suatu
perusahaan.
5. Melihat jumlah keuntungan
Dalam suatu bisnis
tentunya akan ada fase di mana Anda memiliki pendapatan yang banyak atau
sedikit.
Melalui laporan inilah
Anda bisa melihat dan menganalisa berapa jumlah keuntungan dari bisnis, apakah
memiliki keuntungan yang tinggi atau malah mengalami kerugian?
Melalui lajur debit dan kredit yang ada, Anda bisa
melihat semuanya dengan transparan.
Selain yang disebutkan di
atas, tujuan serta manfaat laporan keuangan juga dapat memberikan keuntungan
bagi Anda sebagai pengusaha dan juga untuk perusahaan Anda sendiri, salah
satunya adalah melindungi aset perusahaan dari kebocoran maupun kecurangan.
Sebagai contoh, ketika
memulai bisnis dan tidak memiliki laporan keuangan, pada bulan pertama bisnis
Anda berjalan, telah terjadi pemborosan sebesar Rp2.000.000.
Ketika bisnis sudah
berjalan selama 2 tahun, maka pemborosan atau kebocoran keuangan yang terjadi
akan membengkak menjadi Rp48.000.000. Ini bukanlah jumlah yang sedikit.
Bukan itu saja, jika satu
pemborosan tidak diketahui atau tertangani dengan baik, maka akan ada
kemungkinan terjadi pemborosan atau kebocoran aset di tempat lainnya.
Hal ini tentu sangat
merugikan perusahaan dan juga membuat keuangan bisnis menjadi tidak baik.
Selain itu, ketiadaan
laporan keuangan akan menghambat bisnis Anda untuk memiliki pengetahuan yang
baik tentang pertumbuhan bisnis dari waktu ke waktu.
Manfaat Laporan Keuangan Bagi Manajemen
Perusahaan
Manajemen perusahaaan
adalah orang terpenting yang sangat membutuhkan manfaat dari laporan keuangan.
Bagi perusahaan itu
sendiri, laporan keuangan memiliki manfaat yaitu sebagai bahan evaluasi tentang
kondisi keuangan perusahaan.
Dari laporan keuangan
perusahaan, bisa diketahui mana aset yang berharga, mana produk yang paling
tinggi terjual hingga yang kurang disukai oleh pasar. Dengan data tersebut,
perusahaan dapat mengambil langkah di periode selanjutnya.
Misalnya dengan
memperbaiki produk yang kurang disukai masyarakat agar lebih bisa diterima
masyarakat kedepannya.
Tujuannya tidak lain
adalah untuk mengetahui dan memastikan bahwa semua proses telah berjalan dengan
baik.
Manfaat laporan keuangan
yang dibuat denga aplikasi seperti Mekari Jurnal ini juga dapat menjadi acuan
dalam mendukung aspek perencanaan bisnis di masa akan datang.
Manfaat Laporan Keuangan Bagi Pemegang Saham
dan Calon Investor
Sebagai penanam modal pada
bisnis, investor pasti selalu ingin tahu apakah modal yang mereka berikan telah
digunakan secara tepat.
Bagi para pemegang saham
dan juga calon investor, perusahaan dengan kondisi keuangan yang stabil
tentunya akan lebih dipercaya.
Jika suatu perusahaan
memiliki kondisi keuangan yang stabil dan baik, berarti peluang sahamnya
bernilai tinggi adalah kesempatan yang bagus.
Sebaliknya, jika kondisi
keuangan suatu perusahaan tidak stabil, hal ini membuat pemegang saham khawatir
akan merugi.
Dengan laporan keuangan
yang baik, investor akan merasa yakin terhadap bisnis Anda.
Dengan begitu, mereka
tidak akan merasa keberatan untuk menanamkan modalnya ke perusahaan, sehingga
perusahaan dapat lebih mudah mengembangkan bisnis dengan modal tambahan dari
investor tersebut.
Untuk lebih jelasnya,
manfaat laporan keuangan bagi pemegang saham dan calon investor adalah sebagai
berikut:
1. Mengetahui nilai keuntungan atau laba bersih
perusahaan
Tentunya investor ingin
menanamkan modal pada bisnis yang menghasilkan keuntungan.
Hal ini karena investor
mendapatkan imbalan karena telah menanamkan modal kepada perusahaan yang berupa
dividen.
Jumlah dividen yang
diterima tergantung dari laba bersih atau keuntungan yang
dihasilkan oleh perusahaan.
2. Mengidentifikasi margin keuntungan
Investor akan melihat
berapa margin keuntungan yang didapatkan dari penjualan setiap produk.
Informasi atas margin
keuntungan yang dapat dilihat dari laporan keuangan membuat investor dapat
membandingkan nilai keuntungan berdasarkan industri yang serupa.
Jika margin keuntungan
yang didapatkan oleh perusahaan lebih tinggi dari kompetitor, maka investor
lebih percaya bahwa bisnis tersebut menjanjikan keuntungan yang lebih maksimal.
3. Mengetahui potensi penjualan
Calon investor perlu
mengetahui kemampuan dan potensi perusahaan dalam menjual produknya karena akan
berdampak langsung terhadap jumlah keuntungan.
Jika penjualan produk
perusahaan tinggi, maka investor yakin bahwa ada potensi pertumbuhan.
Sebaliknya jika penjualan
produk rendah, kemungkinan ada masalah pada produk atau rendahnya permintaan
pasar sehingga tidak ideal untuk diinvestasikan.
4. Menganalisis perputaran utang dan piutang
Bagi investor, laporan
keuangan juga dapat memberikan informasi mengenai perputaran piutang dan jumlah utang yang
dimiliki perusahaan.
Memiliki utang adalah hal
yang umum bagi perusahaan, tetapi, jumlah utang tersebut harus berada dalam
batasan yang aman.
Selain itu analisis perputaran
piutang juga berguna untuk melihat stabil atau tidaknya pelanggan dalam
melakukan pembayaran.
5. Mengidentifikasi BEP (Break Even Point)
Ketika berinvestasi pada
suatu perusahaan, tentu saja investor mengharapkan adanya return atau
imbal hasil dalam waktu yang relatif lebih cepat.
Salah satu cara yang dapat
dilakukan yaitu dengan mengetahui titik impas atau break even point (BEP).
Alhasil, investor dapat
memutuskan berapa jumlah uang yang diinvestasikan dan kapan mereka mendapatkan
hasil dari investasi tersebut.
6. Memantau arus kas perusahaan
Dari laporan keuangan,
investor dapat memantau aliran uang di perusahaan, lalu menjadikannya sebagai
bahan untuk menilai kemampuan perusahaan dalam mengelola keuangan.
Dari laporan arus kas di masa kini,
investor dapat memprediksi perputaran kas di masa yang akan
datang karena memengaruhi kecepatan perusahaan untuk tumbuh dan berkembang.
7. Pertimbangan untuk berinvestasi
Laporan keuangan dapat
membantu investor menganalisis bagaimana performa dan kesehatan keuangan
perusahaan.
Dengan informasi yang
diberikan, investor dapat memutuskan apakah mereka akan meneruskan investasi di
perusahaan tersebut.
Laporan keuangan yang
dikeluarkan perusahaan dapat membantu investor memahami situasi di perusahaan
serta mengevaluasi kinerja perusahaan di masa ini.
Dengan kata lain, manfaat
laporan keuangan bagi investor adalah membantu mereka
membuat keputusan, di mana mereka dapat memulai, melanjutkan, menambah,
mengurangi, atau menarik investasi di suatu perusahaan
Manfaat Laporan Keuangan Bagi Pemasok atau Supplier
Pemasok atau supplier juga
berhak mengetahui laporan keuangan perusahaan Anda, terutama jika Anda membeli
barang dengan sistem kredit atau tidak langsung dibayar tunai.
Dengan informasi yang
disajikan pada laporan tersebut, supplier bisa mengambil
keputusan apakah perusahaan Anda memiliki kemampuan membayar tagihan sesuai
nominal yang tertera atau tidak.
Jika perusahaan dinilai
tidak mampu, supplier akan menolak kerja sama dengan
perusahaan atau dapat mengajukan negosiasi dalam kerja sama tersebut.
Manfaat Laporan Keuangan Bagi Karyawan
Perusahaan
Karyawan biasanya ingin
mengetahui laporan keuangan untuk mengetahui kemampuan perusahaan untuk
membayarkan gaji.
Dengan laporan keuangan
yang stabil tentunya karyawan akan lebih percaya kepada perusahaan.
Perusahaan yang mampu
mengelola keuangan dengan baik berarti memiliki manajemen yang baik.
Dengan begitu, kinerja dan
kredibilitas perusahaan lebih dipercaya oleh siapapun yang bekerja sama dengan
perusahaan tersebut.
Laporan keuangan yang baik
akan membantu pihak perusahaan untuk bekerjasama dengan karyawan terkait
pembayaran di masa-masa sulit bisnis Anda.
Karyawan pun merasa betah
bekerja di perusahaan.
Manfaat Laporan Keuangan Bagi Pelanggan
Dari sudut pandang
pelanggan, laporan keuangan bisa menjadi pegangan untuk percaya dengan suatu
perusahaan.
Laporan keuangan yang baik
memiliki manfaat yaitu menunjukkan riwayat bisnis yang baik sehingga akan
meyakinkan pelanggan untuk mengambil sebuah kesepakatan kerjasama.
Jika pelanggan terikat
kontrak jangka panjang, laporan keuangan yang stabil berarti perusahaan
berjalan dengan lancar dan kondisi perusahaan aman.
Tetapi jika laporan
keuangan berantakan dan tiba-tiba perusahaan harus mendeklarasikan bangkrut
atau pailit maka pelanggan dengan kontrak jangka panjang akan dirugikan untuk
perkara ini.
Pelanggan yang terikat
perjanjian kerja sama untuk memasarkan produk Anda juga berhak mengetahui
laporan keuangan perusahaan.
Mereka berhak tahu
kelangsungan bisnis, terutama jika mereka terkait dengan perjanjian jangka
panjang dengan bisnis Anda.
Manfaat Laporan Keuangan Bagi Pemberi Pinjaman
atau Kreditor
Sebagai pihak yang
meminjamkan tambahan modal untuk membantu bisnis Anda tetap berjalan dengan
baik, kreditor akan meminta laporan keuangan perusahaan.
Laporan ini akan
memberikan informasi tentang kondisi keuangan suatu perusahaan yang akan
memberi manfaat kepada kreditor sebagai bahan acuan untuk menolak ataupun
menyetujui pinjaman yang diajukan.
Kreditor akan memperoleh
keyakinan bahwa uang yang akan atau telah mereka pinjamkan tidak jatuh ke
tangan yang salah.
Jika pinjaman itu
disetujui, artinya kreditor yakin bahwa perusahaan tersebut mampu membayar dan
mengembalikan pinjaman sesuai jangka waktu yang telah disepakati bersama.
Manfaat Laporan Keuangan Bagi Pemerintah
Setiap bisnis yang
terlapor akan memiliki kewajiban terhadap pemerintah untuk membayar pajak.
Besaran pajak yang
dibayarkan akan sesuai dengan besaran angka yang tertulis dari laporan keuangan
yang dimiliki oleh bisnis.
Semakin awal merapikan dan
membuat laporan keuangan, Anda akan terhindar dari masalah penting terkait kewajiban
pajak seperti penggelapan pajak yang akan terkait masalah hukum atau
pengurangan pajak tertanggung yang justru akan memberi keuntungan bagi bisnis.
Manfaat Laporan Keuangan Bagi Masyarakat
Sebuah perusahaan bisa
memberi pengaruh terhadap masyarakat dalam beberapa cara.
Misalnya jumlah orang yang
menjadi pekerja di perusahaan dan perlindungan untuk penanam modal dalam
negeri.
Informasi keuangan
perusahaan yang baik dapat membantu masyarakat menyediakan info atau tren
perkembangan terakhir tentang rangkaian aktivitas perusahaan.
Sumber
: https://www.jurnal.id/id/blog/2017-4-manfaat-laporan-keuangan-untuk-bisnis/